TRIBUNNEWS.COM,
GARUT -- Pemerintah
Kabupaten Garut membuka diri terhadap investor dari dalam dan luar negeri yang
hendak berinvestasi secara serius. Sejumlah kebijakan pemerintah pun segera
diberlakukan untuk mempermudah investasi dan perputaran roda usaha di Kabupaten
Garut.
Bupati
Garut, Rudy Gunawan, mengatakan investasi yang ditawarkan kepada para investor
di antaranya pada sektor pariwisata, industri dan pertanian. Dengan pemantauan
serius, terutama masalah reklamasi dan retribusinya, sektor pertambangan pun
akan dimajukan.
"Kita
utamakan investasi yang padat karya, sehingga bisa menyediakan lapangan
pekerjaan yang banyak dan melibatkan banyak warga Garut," kata Bupati saat
ditemui seusai kegiatan Sosialisasi Kebijakan Penanaman Modal dan Perizinan di
Cipanas, Garut, Selasa (18/2/2014).
Selama ini,
katanya, Kabupaten Garut kurang mengekspos potensi investasi Kabupaten Garut.
Khususnya pada sektor pariwisata, tuturnya, tahun ini Kabupaten Garut akan
melakukan ekspos besar-besaran ihwal seluruh potensi wisata di Garut.
"Dalam
waktu tiga tahun, Garut akan seperti Bali dalam bidang pariwisatanya. Kita
janjikan, jalan-jalan menuju objek wisata pun akan diprioritaskan untuk
dipermulus. Begitu juga dengan ekonomi warga sekitarnya yang akan ikut
digerakkan. Kita akan serius terhadap investor yang serius. Yang abal-abal,
minggir saja," kata Rudy Gunawan.
Dalam bidang
industri, katanya, dirinya telah menggaet perusahaan asal Korea Selatan untuk
berinvestasi di kawasan perkotaan Garut. Pada April ini, diperkirakan
pembangunan industri pembuatan sepatu kulit ini dimulai dan akan menyerap
sekitar 8 ribu pekerja.(sam)
Posting Komentar